Minggu, Agustus 31, 2008

Mengukur KejujuraN











(ernut's post)


Masih dalam tujuh-belasan, di lapangan rumah Cijawura diadakan bazar. Yang unik, salah satu stand makanan yang dibuat tidak ada penjaga warungnya. Disitu hanya tertulis dengan jelas harga masing-masing makanan, kemudian kotak tempat uang. Pembeli diminta untuk mengambil sendiri barang yang diinginkan dan membayarnya cukup dengan memasukkan uang di tempat yang sudah disediakan, sedangkan bila perlu kembalian silahkan ambil sendiri karena di tempat uang itu juga sudah tersedia uang recehan.


Salut aku dengan ide panitia ini...sungguh unik dan menantang. Seandainya dapat diterapkan dalam real kehidupan..pasti memerlukan keberanian (dari pemilik warung), dan kejujuran (dari konsumen)...akankah hal itu dapat terjadi jika di dalam dunia nyata? bukan dunia khayal bazar?...




Tidak ada komentar: