(ernut's post)
Kuliner ini aku nemu di Bandung, di daerah Kopo. Kata yang jual namanya Tutut (lha kok kayak nama putri mbarepnya almarhum Pak Harto). Sepertinya dia sejenis keong sawah...
dimasak dengan bumbu yang lumayan rame (mungkin biar tidak konangan amisnya...)..
Kalau lihat bentuknya memang geli-geli gimana..tapi namanya juga ada yang jual, mestinya ya enak dimakan, pikirku.
Kemudian kami semua menyantapnya dengan cara menyuthik daging kecilnya yang tersembunyi di dalam cangkangnya itu...sedhep...mirip-mirip kerang hijau itulah...
Setelah tutut itu habis kami keroyok...Yangti nyeletuk "ini halal ndak ya?".....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar