Senin, Mei 05, 2008

KemalinGan


(ayik's post)
Ngaturaken katiwasan, griya kula kelebon maling.
Aku nggak tahu kapan tepatnya si maling masuk kerumah, ceritanya begono, si Bapak pulang dari jagong ke Magelang nganterin Bapak/Ibu mertua pada jam 02.00 Minggu dinihari. Ketika si Bapak kundur, aku tengah terjaga setelah menyelesaikan tahajjudku, lalu kami ngobrol beberapa saat sambil minum teh hangat. Jam 03.00 kita sudah tepar, jam 04.15 aku sudah bangun melakukan aktivitas standar ibu-ibu. Jam 08.00 si Bapak bangun dan bersiap mengantarkan Aizs yang mau Try Out di Primagama, dan barulah kita semua sadar bahwa sandal Bapak yang tadi malam diagem dan seperti biasanya diparkir di depan pintu teras barat ternyata sudah raib. Kemudian kami periksalah rak sepatu di teras yang sama, ternyata ada sepasang sepatu OR kesayangan Bapak yang juga hilang.
Wah...., ternyata si maling punya selera bagus juga, sandal & sepatu model dan barang baru, setidaknya, si maling dan yang kemalingan punya selera yang hampir sama. Karena di teras barat ini ada satu rak sepatu yang penuh dengan sepatu lumayan bagus, tapi kenapa juga pilihannya jatuh pada sandal dan sepatu OR si Bapak...
Nah pagi ini, si Bapak menemukan jejak kaki simaling ditembok barat rumah perbatasan dengan rumah tetangga, plus pot grabah yang pecah mungkin karena diinjak untuk pancikan,dasar maling..., sudah nyolong, masih ngrusak pula....
Tersadarkan bahwa lingkungan kami tak lagi aman, kami harus lebih waspada & hati-hati.... Tapi celetukan Aizs menyadarkan kami, katanya, " Sudah ikhlaskan saja, Pak. Barangkali Bapak Ibu kurang shodakohnya..."
Subhanallah, terima kasih anakku.



ctt : gak ada gambar maling nya

Tidak ada komentar: